Ketua Jakmania Minta Maaf Terkait Terjadinya Kericuhan Usai Pertandingan Persija vs Persib

Diky Soemarno selaku Ketua Umum The Jakmania meminta maaf terkait kericuhan yang terjadi setelah pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung dalam pertandingan lanjutan Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (03/09/2023).

Diky pun tak memungkiri bahwa terdapat peristiwa tak menyenangkan yang terjadi setelah pertandingan. Diky berjanji Jakmania akan terus berbenah usai peristiwa kemarin.

Melalui akun Twitter miliknya, Diky menuliskan bahwa ia meminta maaf atas apa yang terjadi pada pertandingan kemarin sore. Tentu banyak sekali yang merasa kecewa, banyak yang marah atas beberapa kejadian tidak mengenakan yang terjadi. Diky merasa usahanya (Jakmania) ternyata belum maksimal, Jakmania akan terus berbenah dan memperbaiki itu semua, #PersijaSelamanya.

Keributan memang terjadi di luar stadion. Kericuhan sempat terjadi di beberapa titik. Belum diketahui apa penyebab utamanya, namun ada orang yang diamankan aparat dari massa.

Dalam kondisi tersebut, koordinator lapangan (korlap) The Jakmania bekerja ekstra keras. Mereka turut mengamankan orang-orang yang diduga penyusup dari amuk massa.

Secara perlahan namun pasti, berkat kerja keras dari para aparat, steward, dan korlap The Jakmania, situasi perlahan menjadi kondusif. Kericuhan yang terjadi di luar stadion juga akhirnya dapat diatasi dengan baik.

Dengan adanya kejadian ini, pemain Persib tidak langsung meninggalkan stadion setelah pertandingan walaupun telah menggelar jumpa pers. Aparat yang ada disana pun berjaga dengan ketat di sekitar stadion.

Kemudian sekitar pukul 18.30 lewat, pemain Persib mulai keluar dari stadion. Mereka langsung dimasukkan ke dalam kendaraan lapis baja atau baracuda untuk meninggalkan stadion. Diketahui, terdapat 4 baracuda yang digunakan.

Di saat yang bersamaan, pemain Persija juga pulang. Bedanya, pemain Persija tetap menggunakan bus. Korlap The Jakmania bersama dengan aparat keamanan mengamankan jalur kepulangan mereka.